PADANG (KabaSurau) : Demi mempersiapkan pembelajaran tatap muka di Sekolah dasar islam terpadu (SDIT) Dareliman Kota Padang, pihak sekolah mewajibkan kepada seluruh guru dan karyawan melaksanakan tes swab, Senin (28/12/2020). Tes swab dilaksanakan di gedung SDIT 1 Dareliman Kecamatan Nanggalo, Kota Padang.

Dijelaskan Kepala sekolah SDIT 1 Dareliman, Apriko, tes swab ini merupakan himbauan dari Pemerintah yang dilanjutkan oleh tim Puskesmas Nanggalo. Dimana seluruh majelis guru dan karyawan wajib tes swab menjelang dimulainya pembelajaran tatap muka di semester dua.

“Kalau ada yang terkonfirmasi positif, maka bisa diisolasi dahulu, agar ini tidak menyebar kepada anak-anak atau kepada guru lainnya,” terang Apriko.

Sekitar 80 orang termasuk guru maupun karyawan telah menjalani tes swab, guna mempersiapkan pembelajaran tatap muka, yang direncanakan 6 Januari 2021 mendatang. Selain itu sekolah juga telah mempersiapkan sarana prasarana protokol kesehatan.
“Di depan kelas kita telah sediakan kran untuk cuci tangan dan sabun, kemudian juga disiapkan alat pengukur suhu, dan di kelas juga telah diatur jarak meja untuk anak-anak,” jelas Apriko.

Waktu pembelajaran diterangkan Apriko menerapkan sistem sif, dimana sif pertama sampai jam 10 dan sif kedua sampai jam 15. Sedangkan untuk pembelajaran daring masih diterapkan bagi siswa yang membutuhkan.

“Dari jumlah murid kita, yang 600 lebih, ada sekitar 50 yang ingin anaknya tetap belajar dirumah,” terang Apriko.

Pihak sekolah menegaskan bahwa telah siap menerima kedatangan siswa. sehingga belajar tatap muka di semester ke 2 dapat berjalan sesuai protokol kesehatan nantinya. (Sy)