Proses wawancara calon santri, tema yang diujikan seperti membaca Al qur'an dan menggali kebiasaan mereka selama dirumah. (Foto : Baihaqi)

PESISIR SELATAN (KabaSurau) : Sembari mengejar target pembangunan gedung pondok pesantren (ponpes) Jabal rahmah, penerimaan santri tahun ajaran 2021/2022 telah terlaksana. Ujian seleksi terlaksana di gedung SDIT Jabal Rahmah dan diikuti sebanyak 52 orang calon santri, Sabtu (6/2/2021). Selanjutnya pengumuman hasil seleksi diumumkan 10 Februari 2021 lalu. Hal ini dijelaskan oleh Mudir ponpes yakni Ustadz Zendri.

Dalam tahapan seleksi, tidak hanya calon santri yang diuji, akan tetapi orang tua juga masuk dalam kategori penilaian yakni dalam sesi wawancara. Santri diuji membaca Al qur’an, kemudia diwawancara berkaitan harapan mereka di ponpes dan lain-lain.

Wali murid calon santri ponpes Jabal rahmah menunggu antrian seleksi.

“Orang tua pun demikian, kita wawancara tentang kebiasaan anak, harapan dia untuk memasukkan anaknya ke ponpes kemudian menggali aktivitas sehari-hari anak dirumah,” terangnya.

Dilain sisi, salah satu wali murid calon santri yang mengikuti seleksi yakni bapak Satria, mendaftarkan anaknya ke ponpes karena sebelumnya anak bapak satria telah bersekolah di SDIT Jabal Rahmah, sehingga pengajaran dari sekolah sebelumnya dirasakan manfaatnya, maka bapak ini tetap menyekolahkan anaknya di jenjang selanjutnya yang ada di yayasan Jabal rahmah, yakni Ponpes Jabal rahmah.

“Sangat besar harapan anak saya diterima dan suatu kebanggaan bagi saya anak saya masuk pondok,” harapnya.

Hal yang sama juga diharapkan bapak Suhartil, Ia menambahkan agar anaknya memahami sunnah dengan bersekolah di ponpes Jabal rahmah.

Dengan terlaksananya seleksi calon santri ini diharapkan oleh semua pihak agar dimudahkan dan menjadi wasilah terbaik untuk masyarakat menyekolahkan anaknya di ponpes dan semoga ini pilihan terbaik. (SY)