Padang (KabaSurau): Kasus positif COVID-19 di Kota Padang selalu stabil di angka tinggi. Artinya hampir rata-rata 400 orang terjangkit COVID-19 per hari. Bahkan ada sampai mendekati 600 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Feri Mulyani mengatakan tingginya kasus positif COVID-19 di Kota Padang, karena memang varian Delta sudah masuk ke Sumatera Barat. Di mana resiko penularannya lebih cepat.
“Oleh karena itu, kami mengimbau masyarakat untuk patuh dengan protokol kesehatan. Yang paling penting itu adalah pakai masker dengan benar. Bahkan sekarang memang sudah dianjurkan memakai masker dua lapis,” sebut Ferimulyani, Kamis (22/7/2021).
Disebutkan Kadiskes, varian Delta ini menularnya lebih cepat. Kalau dulu orang yang baru terinfeksi misalnya 5 hari baru bergejala, sekarang 1 atau 2 hari sudah menimbulkan gejala.
“Umumnya seseorang yang terjangkit varian Delta akan mengalami demam tinggi, mual, muntah-muntah lebih hebat, kemudian batuk menimbulkan sesak lebih cepat,” ucap Kadiskes.
Makanya untuk mencegah penularan lebih luas lagi, Pemko Padang menggencarkan vaksinasi untuk membentuk kekebalan kelompok.
“Kita berharap sampai Desember nanti, 70% masyarakat Kota Padang sudah divaksin. Kalau sudah divaksin tentunya kekebalan kelompok akan terjadi. Perlahan-lahan bisa dipastikan kita akan bisa keluar dari pandemi COVID-19,” tutur Kadiskes.
Sumber: MC Padang/Charlie