Arab Saudi (KabaSurau): Direktorat Timur Tengah, Kementerian Luar Negeri RI pada tanggal 27 Juli 2021 telah menggelar kegiatan zoom meeting dengan para perwakilan RI di Luar Negeri. Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Direktur Timur Tengah Kemenlu RI, Bagus Hendraning Kobarsyih tersebut mengambil tema “Indonesia Spice Up the World: Sharing GAPMMI – Perwakilan RI”

Pada kesempatan tersebut KJRI Jeddah diwakili oleh Tim Ekonomi Terpadu (Prometer) KJRI Jeddah yang dipimpin oleh Konsul Ekonomi-1 (Dr. Windratmo), didampingi oleh Konsul Ekonomi-2 (Dr. Ahmad Syofian), Konsul Ekonomi-3 (edwien Satya) dan Kepala Indonesia Trade Promotion Center (ITPC) (Muhammad Rivai Abbas) telah berpartisipasi aktif. Unsur lainnya yang mengikuti kegiatan adalah Fungsi Ekonomi KBRI dan KJRI, Direktorat Timur Tengah, Sekretariat Direktorat Jenderal Asia Pasifik dan Afrika, P3K2 Asia Pasifik dan Afrika, dan Direktorat Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri dan Gabungan Pengusaha Makanan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI).

Kegiatan ini merupakan langkah koordinasi untuk meningkatkan promosi produk rempah dan spicy Indonesia, selain untuk mendukung mempopulerkan budaya Indonesia di luar negeri terutama wilayah Timur Tengah. Dalam sambutannya, Dir Timteng, Bagus Hendraning Kobarsyih menekankan masih adanya hambatan yang banyak dialami oleh para eksportir Indonesia tujuan wilayah Timur Tengah diantaranya; jarak, waktu, transportasi dan belum adanya perjanjian perdagangan yang merata di wilayah tersebut. Oleh karenanya kegiatan ini diharapkan mampu untuk mengurai dan menemukan solusi kedepan.

Selain itu, melalui pertemuan secara online dimasa pandemi ini diharapkan pihak di pusat khusunya Direktorat Timur Tengah dapat memperoleh masukan yang dapat membangun dari para pihak di perwakilan dan juga GAPMMI. Menanggapi hal itu, Windratmo menyampaikan adanya kendala bidang promosi yang dihadapi saat pandemi yaitu keterbatasan pertemuan langsung dengan para pengusaha sehingga untuk mengatasi hal itu, pihaknya berharap agar kiranya para pengusaha Indonesia dapat menyediakan soft copy brosur dan katalog yang bisa diperbanyak oleh pihak perwakilan RI di luar negeri untuk selanjutnya digunakan sebagai materi promosi.

Sebagaimana diketahui bahwa Perkumpulan GAPMMI berdiri sebagai kelanjutan dari pada ikrar beberapa pengusaha makanan dan minuman pada tanggal 20 Desember 1975 di Jakarta untuk turut aktif membina perekonomian yang sehat serta memperlancar pembangunan. Pendirian GAPMMI diprakarsai oleh RM Sabarno Ibnu Harjanto Rahimahullah, saudara kandung dari RATien Hartinah yang kita kenal sebagai Ibu Tien Soeharto Rahimahallah.

GAPMMI didirikan sejak tanggal 15 April 1976 dengan didasari atas kesadaran akan kepentingan untuk memajukan dunia usaha pangan di Indonesia. Sebagai asosiasi bisnis, GAPMMI bekerja untuk kepentingan anggota dengan melakukan berbagai program yang bermanfaat bagi anggota, misalnya dengan melakukan advokasi publik kepada pemerintah maupun konsumen, melakukan program-program yang berguna bagi anggota serta membina jaringan baik lokal maupun internasional yang akan memberikan manfaat bagi para anggotanya.

​Tim Prometer KJRI Jeddah akan terus mendukung dan juga berkomitmen untuk memajukan pemasaran berbagai produk Indonesia di luar negeri khususnya Arab Saudi.

Sumber: Humas KJRI Jeddah