kami

Sekitar satu tahun yang lalu, hari minggu di tahun 2020, ana bersama  anak-anak MDA Masjid Al-Hakim seusai didikan subuh pergi maraton, jumlah kami waktu itu sekitar 15 orang

Kami maraton dengan melewati Jembatan Siteba, menapaki jalan aspal dipinggir sungai, kemudian melewati satu  jembatan yang berdekatan dengan pemakaman umum yang ada di daerah Tunggul Hitam.

Setelah melewati jembatan tersebut, dan berada di dekat Tempat Pemakaman Umum. 

Ana berkata kepada anak  MDA tersebut,

“Nak kalau sudah kita sudah meninggal, disinilah tempat kita, dan kelak kita akan berada di alam barzah.

Kemudian ada salah satu anak berkata,

“Jangan tunjuk kuburan nanti tangannya bengkok!”

Kemudian ana bilang ke anak itu,

“Kalau kita tunjuk kuburan tangan kita tidak akan bengkok. Lihat ustadz nak! ustadz tunjuk kuburan  ,tangan ustadz nggak bengkok – bengkok.

Nak jangan takut menunjuk kuburan, kalau kita tunjuk kuburan tangan kita tidak akan bengkok, keyakinan yang seperti itu salah, keyakinan itu sesat,  Itu syirik, itu khurafat nak.

kita hanya takut kepada Allah, yang memberikan manfaat dan mudharat hanya Allah.

Semoga Allah menjadikan kita pembela tauhid.

===========================

Penulis: Hannafi Ilham, S.Pd | Editor: Rz

Hanafi Ilham merupakan Guru BK di SMA Dar el-Iman Islamic Boarding School.