Kabasurau.co.id : Ketua Yayasan Dar el-Iman, Buya Muhammad Elvi Syam mendapatkan undangan dari Kantor Atase Agama Kedutaan Arab Saudi di Indonesia untuk menghadiri acara KTT Konferensi Islam ASEAN ke-2 yang akan diselenggarakan pada tanggal 21 – 23 Desember 2022 di Denpasar, Bali. Selain Buya Muhammad Elvi Syam , juga ikut diundang Rektor UNP Prof Drs. Ganefri, M.Pd, Ph.D, Rektor Unand Prof Dr. Yuliandri, SH, MH dan Rektor UIN Imam Bonjol Padang Prof Dr. Martin Kustati, M.Pd.

Konferensi ini dilaksanakan atas kerja sama Kementerian Urusan Islam, Dakwah, dan Penyuluhan Kerajaan Arab Saudi dengan Kementerian Agama RI dengan mengangkat tema “Khairu Ummah”. Konferensi ini akan membahas bagaimana pemahaman moderasi beragama yang benar serta upaya pencegahan ekstremisme dan terorisme.

“Melalui konferensi ini diharapkan bisa memahami cara beragama dengan baik dan benar dengan kembali kepada Al-Quran dan As-Sunnah. Pemahaman moderasi yang dimaksud adalah kembali kepada pemahaman agama yang benar yang sesuai dengan Al-Quran dan Assunnah, bukan makna moderasi yang meninggalkan Al-Quran dan As-Sunnah atau yang lebih dikenal dengan istilah liberalisme, bukan itu maksud dari moderasi beragama,” ungkap Buya Muhammad Elvi Syam dalam keterangannya kepada Redaksi, Selasa, 20 Desember 2022.

Buya Muhammad Elvi Syam juga mengungkapkan terima kasih kepada pihak yang telah menginisiasi terselenggaranya konferensi Islam tingkat ASEAN ini yang merupakan wujud kerjasama dan hubungan yang erat antara Kerajaan Arab Saudi dengan Indonesia.

“Kita berterima kasih banyak kepada Raja Salman bin Abdulaziz Alsaud, dan Pangeran Muhammad bin Salman, Putra Mahkota dan Perdana Menteri Arab Saudi, Kementerian Urusan, Dakwah dan Penyuluhan Arab Saudi melalui Atase Agama Kedutaan Saudi di Indonesia yang telah bekerja sama dengan Kementerian Agama RI untuk menginisiasi terselenggaranya konferensi ini,” tambah Buya Elvisyam.

Konferensi ini akan diikuti oleh para da’i, akademisi, ulama, pimpinan ormas Islam dari Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, Thailand, Filipina, Laos, Myanmar, Vietnam, Timor Leste, serta Kerajaan Arab Saudi.

Redaktur : Hermanto Deli