Kenapa Harus Berpegang Teguh Kepada Al-Quran dan Hadist?
Karena apa yang telah diturunkan Allah ﷻ ada dua :
Yang pertama adalah Al-Quran. Yang ia adalah wahyu pertama, dan ia adalah sumber pertama dari sumber-sumber islam.
Yang kedua adalah As-sunnah. Yang dibawa oleh Rasulullah ﷺ, dan ia adalah wahyu dari Allah ﷻ.
Lalu mana dalilnya…??! !
Firman Allah ﷻ dalam surah An-najam ayat 3-4 :
وَمَا يَنْطِقُ عَنِ الْهَوٰى – ٣
dan tidaklah yang diucapkannya itu (Al-Qur’an) menurut keinginannya.
اِنْ هُوَ اِلَّا وَحْيٌ يُّوْحٰىۙ – ٤
Tidak lain (Al-Qur’an itu) adalah wahyu yang diwahyukan (kepadanya),
Dan Allah ﷻ juga berfirman dalam surah Al hasyr ayat 7 :
….وَمَآ ءَاتَىٰكُمُ ٱلرَّسُولُ فَخُذُوهُ وَمَا نَهَىٰكُمْ عَنْهُ فَٱنتَهُوا۟ ۚ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ ۖ ….
….Apa yang dibawa Rasul kepadamu, maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah…
As-Sunnah merupakan wahyu yang kedua dan sumber islam yang kedua.
Imam Asy-Syafi’i juga mengatakan ketika firman Allah ﷻ :
وَأَنزَلَ ٱللَّهُ عَلَيْكَ ٱلْكِتَـٰبَ وَٱلْحِكْمَةَ…
Dan (juga karena) Allah telah menurunkan Kitab dan hikmah kepadamu,
“Telah aku dengar orang yang terpercayai didalam tafsir al-Qur’an bahwa yang dimaksud dengan hikmah adalah As-sunnah. Sebagai mana Allah ﷻ telah menurunkan Al-Quran, Allah ﷻ juga yang menurunkan As-sunnah”.
Maka, Yahya Ibnu Katsir mengatakan bahwa Jibril membawa sunnah, menurunkan sunnah dari Allah ﷻ sebagaimana menurunkan Al-Quran kepada Nabi Kita Nabi Muhammad ﷺ.
Wallahu a’lam
Penulis: Ustadz Rahmat Ridho, S. Ag | Editor: Resma