kabasurau.co.id. Beberapa pekan ini kabut asap di Kota Padang menjadi hal yang sangat di khawatirkan oleh masayarakat yang mengakibatkan udara yang begitu buruk di Kota Padang. Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Padang, Edi Hasymi menilai, penyebab tebalnya kabut asap di Padang adanya kiriman asap dari provinsi lain. Ditambah lagi pengaruh Elnino dan arah angin. kota padang terpapar kiriman dari daerah tetangga, sehingga diselimuti kabut asap yang parah.
Sementara itu Kondisi terparah terjadi pada Rabu (18/10/2023) lalu. Berdasarkan data AQMS Kota Padang, Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) naik ke level tidak sehat. Pencemaran udara di Padang yang di akibatkan oleh Pengaruh Elnino dan Arah Angin sehingga berada pada level kuning dengan angka 104.
“Terjadinya peningkatan ISPU tersebut juga dikarenakan beberapa faktor. Seperti sumber api yang berasal dari kota, provinsi tetangga. Kemudian, juga dipengaruhi oleh arah angin dan Elnino yang menyebabkan faktor udara di Kota Padang menjadi tidak sehat,” terang Edi Hasymi, Jumat (20/10/2023).
Tambahnya, “Arah angin yang mengarah ke barat daya, serta Elnino ini menjadi faktor kenapa Kota Padang menjadi kota terdampak pencemaran udara. Dengan kondisi alamiah ini,sementara itu kita juga berharap masyarakat dapat mengerti dengan kondisi yang tengah terjadi,”
“Kita juga mengimbau agar masyarakat wajib mengenakan masker. Mengurangi aktifitas di luar ruangan bagi kelompok rentan seperti bayi, balita, ibu hamil dan lanjut usia. Kemudian banyak mengonsumsi buah hingga meminum air putih yang cukup,” ucapnya.
“Kita doakan pemerintah setempat (sumber asap) dapat segera menyelesaikan permasalahan yang tengah dihadapi. Sehingga, kondisi udara kita di Kota Padang kembali pada kondisi udara yang normal,” harap Plt Kadis LH Padang.