Kabasurau.co.id. Masjid Raya Sumatera Barat (Sumbar) resmi berganti nama menjadi Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi pada hari Minggu, 7 Juli 2024. Peresmian ini dihadiri oleh Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, bersama sejumlah tokoh dan masyarakat setempat.
“Pembangunan masjid ini berkat inisiatif Pak Gamawan Fauzi dan dilaksanakan oleh Pak Irwan Prayitno. Sementara pemberian nama ini berkat diskusi kita dengan tokoh di Sumbar, maka dalam diskusi itu kita memilih nama Masjid Raya Sumbar menjadi Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi,” ujar Mahyeldi kepada wartawan kemarin.
Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi adalah sosok ulama besar yang dikenal sebagai imam besar di Masjidil Haram dan mufti di Arab Saudi. Selain itu, beliau juga merupakan tokoh asal Sumatera Barat yang memiliki pengaruh internasional.
“Hal ini disamping beliau imam besar di Masjidil Haram dan mufti di Arab Saudi. Beliau juga tokoh di sini (Sumbar) dan internasional. Maka dari itu, kita pilih nama beliau menjadi nama Masjid Raya Sumbar,” tambah Mahyeldi.
Mahyeldi berharap perubahan nama ini dapat meningkatkan investasi dan kunjungan wisatawan ke Sumatera Barat.
“Peresmian nama Masjid Raya menjadi Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi juga kita harap bisa meningkatkan investasi dan kunjungan wisatawan di Sumbar. Dan kita harap juga mampu menjadi motivasi semangat bagi generasi muda kita di sini,” jelasnya.
Lebih lanjut, Mahyeldi menjelaskan bahwa pemilihan tanggal peresmian nama Masjid Raya pada 1 Muharram 1446 H/2024 memiliki makna khusus sebagai hari bersejarah bagi Provinsi Sumatera Barat. “Pemberian nama masjid ini bertepatan 1 Muharram 1446 H bisa menjadi togak sejarah bagi Sumbar untuk mewujudkan Sumbar madani,” tutupnya.