Kabasurau.co.id. Pengurus Yayasan Dar el-Iman menyampaikan laporan pertanggungjawaban (LPJ) untuk periode 2018-2023 kepada Ketua Pembina Yayasan, Ustadz Ali Musri Semjan Putra, beserta anggota pembina dan Ketua Pengawas, Bapak Herman, beserta anggotanya. Acara berlangsung di ruang rapat Yayasan Dar el-Iman dengan suasana penuh perhatian dan evaluasi, pada hari Sabtu (26/10/2024).
Dalam sambutannya, Ustadz Ali Musri menekankan pentingnya profesionalitas dan kesolidan tim dalam mengelola yayasan. Ia menyebutkan bahwa setiap pekerjaan harus dilaksanakan dengan profesionalisme, dan jika diperlukan, pelatihan tambahan harus diadakan. Ia juga menyoroti pentingnya menjaga soliditas meskipun ada perbedaan pendapat dalam forum rapat. “Apabila suatu keputusan telah ditetapkan dalam rapat, maka itu yang harus kita laksanakan,” ujarnya.
Ustadz Ali Musri juga menekankan pentingnya bersikap visioner dengan memiliki gagasan di berbagai bidang, seperti pendidikan, media, dakwah, dan sosial. Transparansi dalam laporan keuangan serta aturan yang jelas juga menjadi salah satu pesan utama untuk memastikan akuntabilitas di yayasan. Ia berharap kesejahteraan karyawan dan guru turut diperhatikan untuk menciptakan lingkungan kerja yang nyaman. “Jika ada kondisi ketidaknyamanan di antara karyawan, guru, dan anggota pengurus, maka itu harus segera diselesaikan,” tambahnya.
Ketua Yayasan Dar el-Iman, Buya Muhammad Elvi Syam, melaporkan berbagai program yayasan, mulai dari pendidikan formal dan nonformal, hingga program sosial. Dalam bidang pendidikan, Yayasan Dar el-Iman telah mengelola 11 jenjang pendidikan, mulai dari TK hingga SMA, dengan total peserta didik mencapai 2.155 orang pada tahun ajaran 2023/2024.
Di sisi sosial, Buya Elvi menyampaikan bahwa program ambulans gratis Dareliman Peduli telah memberikan layanan kepada 367 pengantaran jenazah dan 435 pasien. Program lain termasuk pembinaan di Lapas Kelas II A Muaro Padang yang meliputi pembinaan agama termasuk kajian, tahsin dan tahfidz Al-Quran. “Pada tahun 2021, pernah diadakan tes urin mendadak dan hasilnya 0 persen narkoba,” kata Buya Elvi.
Selain itu, perkembangan media yayasan seperti Surau TV, Radio DEI FM, dan DEI Kids TV juga menjadi bagian dari laporan.
Setelah penyampaian laporan, hadirin memberikan tanggapan dan pertanyaan atas pencapaian selama lima tahun terakhir. Setelah diskusi panjang, Ketua Pembina dan Ketua Pengawas kembali menunjuk Buya Muhammad Elvi Syam untuk melanjutkan kepemimpinannya sebagai Ketua Yayasan Dar el-Iman untuk periode berikutnya.