Kabasurau.co.id: Padang — PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional (Divre) II Sumatera Barat terus meningkatkan kualitas layanan transportasi kereta api. Upaya ini diwujudkan dengan menjaga kelancaran operasional melalui perawatan berkala terhadap seluruh sarana perkeretaapian. Langkah tersebut menjadi bukti komitmen perusahaan dalam memberikan layanan yang aman dan nyaman bagi masyarakat. Rabu (17/9/2025).

Keberadaan fasilitas perawatan menjadi kunci penting dalam menjaga keandalan armada. Dengan dukungan Balaiyasa Padang, Depo Lokomotif Padang, Depo Kereta Padang, dan Depo Gerbong Kelas B Bukit Putus, KAI Divre II Sumbar memastikan sarana transportasi selalu berada dalam kondisi prima. Hal ini bertujuan agar perjalanan kereta api berlangsung lancar sekaligus mendukung keselamatan penumpang.

Kepala Humas KAI Divre II Sumbar, Bapak Reza Shahab, menegaskan bahwa kualitas layanan sangat bergantung pada kesiapan armada yang terawat.

“Perawatan sarana yang dilakukan secara berkala sangat penting untuk menjaga kelancaran perjalanan serta keselamatan penumpang,” ujar Bapak Reza Shahab dalam keterangannya. Rabu (17/9/2025).

Ia menambahkan bahwa KAI menerapkan strategi pemeliharaan preventif dengan perawatan rutin terhadap lokomotif dan kereta sebelum dioperasikan.

Selain fokus pada perawatan fisik, Divre II Sumbar juga memperhatikan pengembangan sumber daya manusia. Para teknisi secara rutin mengikuti pelatihan dan sertifikasi untuk memastikan standar kerja yang tinggi dalam pemeliharaan sarana.

“Pelatihan ini penting untuk menjaga kualitas kerja teknisi dan standar perawatan yang tinggi,” tambah Bapak Reza Shahab. Rabu (17/9/2025).

KAI Divre II Sumbar juga melakukan inovasi melalui pemanfaatan teknologi digital dalam sistem pengawasan. Perusahaan telah mengembangkan aplikasi mobile dan dashboard berbasis web untuk memantau jadwal serta status perawatan secara real-time. Dengan langkah ini, efisiensi dan transparansi dalam proses perawatan sarana dapat ditingkatkan secara signifikan.

Untuk menjaga keamanan, inspeksi langsung juga dilakukan ke berbagai fasilitas, seperti Stasiun Padang dan Depo Lokomotif Padang. Pemeriksaan mencakup kebersihan, peralatan keselamatan, serta kesiapan sarana sebelum digunakan. Sebagai bentuk antisipasi, Divre II Sumbar juga menyiapkan peralatan darurat seperti rerailing jack equipment untuk evakuasi kereta yang mengalami anjlokan.

Langkah lain yang ditempuh adalah peningkatan kualitas fasilitas perawatan dan peralatan teknis. Normalisasi ukuran balok tumpuan untuk rerailing jack equipment serta kalibrasi berkala terhadap alat ukur otomatis terus dilakukan. Hal ini menunjukkan keseriusan KAI Divre II Sumbar dalam menjaga standar teknis perawatan agar tetap sesuai dengan ketentuan nasional.

Bapak Reza Shahab menegaskan bahwa perawatan yang dilakukan bukan semata untuk memenuhi regulasi teknis.

“Perawatan yang dilakukan bukan hanya untuk memenuhi standar teknis, tetapi juga untuk menunjukkan komitmen kami terhadap kepercayaan masyarakat yang memilih kereta api sebagai moda transportasi utama,” ujarnya. Rabu (17/9/2025).

Dengan berbagai langkah tersebut, KAI Divre II Sumbar optimistis dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan transportasi kereta api di Sumatera Barat. Masyarakat diharapkan semakin percaya dan menjadikan kereta api sebagai pilihan utama dalam mobilitas sehari-hari. Upaya berkelanjutan ini menjadi komitmen nyata perusahaan dalam menghadirkan transportasi publik yang aman, andal, dan modern.

Sumber: infosumbar.net | Editor: Redaksi Kabasurau.co.id