Kabasurau.co.id. Menteri Luar Negeri Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan, mengeluarkan seruan mendalam untuk mengakhiri eskalasi kekerasan dalam konflik Israel-Palestina, yang telah mencapai titik kritis. Seruan ini muncul setelah serangan mendadak kelompok Hamas Palestina terhadap Israel, yang memicu gelombang serangan balasan yang mengakibatkan korban jiwa di kedua belah pihak.
Pada hari Minggu, Israel melancarkan serangan dahsyat ke wilayah Gaza, menghantam blok perumahan, terowongan, masjid, dan rumah pejabat Hamas. Serangan ini merenggut lebih dari 400 nyawa, termasuk 20 anak-anak, dalam salah satu episode paling mematikan dalam konflik berkepanjangan ini. Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, bersikeras untuk melakukan “balas dendam yang besar.”
Komentar Menteri Luar Negeri Saudi, Pangeran Faisal datang saat dia menerima panggilan telepon dari Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken. Dalam percakapan mereka, mereka menyoroti bahaya eskalasi militer yang terus berlanjut dan mendiskusikan upaya meredakan ketegangan.
Pangeran Faisal juga menekankan pentingnya komunitas internasional bersatu dalam upaya untuk mengurangi dampak krisis dan menjaga perdamaian serta keamanan global. Hal ini diungkapkan dalam pernyataan resmi Kementerian Luar Negeri Saudi.
Selain itu, Pangeran Faisal juga menerima panggilan telepon dari Menteri Luar Negeri Prancis, Catherine Colonna, dan Menteri Luar Negeri Belanda, Hanke Bruins Slot. Dalam diskusi mereka, mereka menyoroti perlunya menghentikan eskalasi konflik dan menegaskan penolakan Saudi terhadap penargetan warga sipil. Pangeran Faisal juga menekankan perlunya Israel dan Palestina mematuhi hukum kemanusiaan internasional.