Kabasurau.co.id. Polisi Republik Indonesia (Polri) menggerakkan banyak tim untuk mencari dan menyelamatkan korban longsor yang ada di Kelurahan Rua, Ternate. Aksi tersebut melibatkan 102 personel kepolisian dan satu anjing pelacak K9 untuk mempermudah dalam pencarian. Senin (26/08/2024).
Dalam Kejadian tersebut, Direktur Samapta Polda Maluku Sumbar, Kombes Pol Sukron, mengatakan, dari laporan yang di dapat, ada 19 korban jiwa yang ditemukan dan 16 korban jenazah yang sudah teridentifikasi forensik oleh Kedokteran Polda Malut. Informasi ini menunjukkan bahwa proses identifikasi korban masih berlangsung.
Tim pencarian terdiri dari personel Direktorat Samapta, termasuk unit Dalmas dan Subdit Gasum. Mereka bertugas menerima laporan warga yang hilang dan menentukan titik-titik lokasi pencarian. Koordinasi juga dilakukan dengan pihak terkait untuk penggunaan alat berat ketika ada hasil pelacakan dari anjing K9.
Kombes Pol Sukron juga menyampaikan bahwa target dari pencarian korban longsor ini adalah untuk menemukan jenazah yang masih terimbun tanah akibat longsor dan banjir bandang, dan anggota tim juga akan mengambil keterangan dari warga yang selamat, untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Ia juga menegaskan bahwa akan tetap melakukan pencarian bersama dengan Tim SAR gabungan dan menurunkan kembali satu ekor anjing pelacak dari K9 Polda Maluku Utara. Koordinator Posko Tanggap Darurat, Rizal Marsaoly meminta seluruh masyarakat di Malut dapat memanjatkan doa untuk para korban agar secepatnya bisa ditemukan.
Polda Maluku Utara berkomitmen untuk terus memberikan informasi terbaru kepada publik mengenai perkembangan operasi pencarian dan penyelamatan ini. Masyarakat yang memiliki informasi terkait korban yang hilang diminta untuk segera menghubungi pos komando terdekat atau nomor darurat yang telah disediakan.