Kabasurau.co.id.Pemerintah melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bergerak cepat dalam upaya pemulihan pasca-erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. Salah satu langkah awal yang dilakukan adalah membangun rumah hunian sementara (huntara) bagi masyarakat terdampak bencana.
Di lokasi huntara Kebun Desa Konga, Kamis (28/11/2024), sekitar 200 personel TNI AD dari Kodam 9 Udayana dikerahkan untuk mempercepat pembangunan hunian sementara. Proses konstruksi menggunakan rangka baja ringan agar lebih cepat selesai dan memiliki daya tahan tinggi.
Keterlibatan TNI bertujuan mempercepat pemindahan para penyintas ke tempat tinggal yang lebih aman. Huntara ini diharapkan segera dapat dihuni oleh masyarakat yang terdampak.
Setiap unit huntara memiliki ukuran 3,6 meter x 6 meter, terdiri dari teras, ruang tidur, dan kamar mandi. Pembangunan ditargetkan selesai dalam dua bulan dengan total 420 unit yang mampu menampung 2.209 jiwa penyintas.
Komandan Batalyon Zeni Tempur 18/YKR Kodam 9 Udayana, Ibnu Ria Indrawan, optimistis pembangunan selesai sesuai target. “Progresnya sudah cukup baik. Beberapa rangka bangunan sudah terpasang. Dengan target awal dua bulan, kami yakin bisa selesai lebih cepat jika semua berjalan lancar,” ujarnya.
Ibnu juga menegaskan bahwa sejauh ini belum ada hambatan signifikan. “Jika terjadi keterlambatan pengiriman material, kami masih bisa mengatasinya,” tambahnya.
Sebelumnya, Menko PMK Pratikno saat meninjau lokasi pengungsi di Lewotobi menegaskan bahwa pembangunan huntara harus selesai dalam dua bulan. Ia menyebutkan bahwa huntara dibangun di atas lahan seluas 11 hektare untuk menampung sekitar 2.209 jiwa penyintas.
“Kami menargetkan sebelum Natal dan Tahun Baru, huntara sudah selesai. Dengan dukungan TNI, kami berharap proses pembangunan dapat lebih cepat,” kata Pratikno.
Selain huntara, pembangunan hunian tetap (huntap) juga dilakukan secara paralel untuk mempercepat pemulihan kehidupan para penyintas. “Kami berharap semuanya berjalan sesuai rencana agar penyintas dapat segera memulai kehidupan baru,” pungkasnya.