Kabasurau.co.id: Agam — Warga Nagari Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, digemparkan oleh penemuan sesosok mayat perempuan berpakaian lengkap di pinggir Danau Maninjau. Korban diketahui merupakan warga Pekanbaru, Provinsi Riau, yang datang ke Sumatera Barat sehari sebelumnya. Selasa (7/10/2025).
Kepala Kepolisian Sektor Tanjung Raya, Bapak AKP Muzakar, membenarkan penemuan tersebut. Ia menyampaikan bahwa identitas korban telah diketahui, dan pihak keluarga sudah dihubungi untuk penanganan lebih lanjut. “Korban yang ditemukan ini datang dari Pekanbaru kemarin (Senin) untuk menemui pacarnya di Bukittinggi,” ujar Bapak AKP Muzakar saat dihubungi awak media. Selasa (7/10/2025).
Menurut keterangan kepolisian, setelah menemui pacarnya, korban berpamitan untuk pergi ke rumah neneknya di Danau Maninjau. Sebelum berangkat, korban sempat menitipkan tas dan telepon genggam miliknya kepada sang kekasih. “Korban berangkat sendiri menggunakan sepeda motor menuju Maninjau. Setelah itu, kekasihnya tidak lagi mengetahui kabar korban hingga akhirnya ditemukan dalam kondisi terapung,” jelas Bapak AKP Muzakar. Selasa (7/10/2025).
Ketika ditemukan, korban masih mengenakan pakaian lengkap, mulai dari jilbab, jaket, hingga kaus kaki. Di tangannya masih tergenggam kacamata dan kunci motor, sementara sepeda motor yang digunakan korban juga ditemukan terparkir tak jauh dari lokasi kejadian. Petugas bersama warga segera mengevakuasi jasad korban ke Puskesmas Tanjung Raya untuk dilakukan pemeriksaan medis.
Dari hasil autopsi sementara, polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dugaan awal mengarah pada kemungkinan korban melakukan bunuh diri. “Tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban. Dugaan sementara korban melakukan bunuh diri,” ungkap Bapak AKP Muzakar. Selasa (7/10/2025).
Keterangan tersebut diperkuat dengan penuturan kekasih korban, yang menyebut bahwa korban tengah menghadapi masalah keluarga dan tekanan pikiran sebelum kejadian. “Korban disebut memiliki beban pikiran dan persoalan keluarga yang cukup berat,” tambah Bapak AKP Muzakar. Selasa (7/10/2025).
Saat ini, pihak keluarga korban telah dihubungi oleh kepolisian dan sedang menuju ke Maninjau untuk menjemput jenazah. Polisi masih melakukan pendalaman untuk memastikan motif dan kronologi pasti di balik peristiwa tragis ini.
Sumber: Infosumbar.net | Redaksi: Kabasurau.co.id