Suasana perlombaan tampak tenang namun sarat makna. Para peserta duduk rapi di kursi masing-masing, menatap lembar soal dengan penuh konsentrasi. Meskipun ruangan hening, aura semangat dan tekad menonjol dari setiap wajah muda yang berusaha menampilkan kemampuan terbaiknya dalam memahami dan menafsirkan bahasa Arab.
Menurut panitia pelaksana, kegiatan ini merupakan salah satu cabang lomba unggulan yang dirancang untuk menumbuhkan kecintaan pelajar terhadap bahasa Arab. “Alhamdulillah, kegiatan berjalan dengan lancar. Peserta sangat antusias dan disiplin mengikuti setiap sesi perlombaan. Kami ingin menanamkan nilai bahwa bahasa Arab bukan sekadar pelajaran, tetapi pintu menuju pemahaman Al-Qur’an,” ujar Ibuk Holistic Dei kepada wartawan di sela kegiatan.
Ia menjelaskan, Arabic Competition tahun ini dirancang dengan format yang menantang namun edukatif, meliputi pemahaman kosa kata, struktur kalimat, hingga penerapan makna dalam konteks ayat dan hadis. “Kami berharap para peserta tidak hanya berkompetisi untuk menang, tetapi juga membawa pulang semangat belajar yang berkelanjutan. Inilah momen yang menanamkan rasa cinta terhadap ilmu dan bahasa Al-Qur’an,” lanjutnya.
Kegiatan ini menjadi bagian penting dari upaya Dar el-Iman Expo 2025 untuk melahirkan generasi Qurani yang tidak hanya unggul dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga berakar kuat pada nilai-nilai Islam. Para guru pendamping mengapresiasi kegiatan ini karena mampu memotivasi siswa untuk mempelajari bahasa Arab dengan lebih mendalam dan menyenangkan.
Salah satu peserta mengungkapkan rasa senangnya bisa ikut serta dalam ajang tersebut. “Saya senang bisa ikut Arabic Competition ini, karena saya jadi lebih bersemangat belajar bahasa Arab dan memahami arti ayat-ayat Al-Qur’an,” ujarnya dengan wajah berbinar setelah menyelesaikan sesi perlombaan.
Melalui Arabic Competition Dar el-Iman Expo 2025, semangat generasi Qurani kembali menyala di hati para pelajar. Dari setiap lembar soal yang dikerjakan dengan ketulusan, lahirlah semangat baru untuk mencintai bahasa wahyu. Inilah langkah nyata membangun generasi yang cerdas, beradab, dan berjiwa Qurani, generasi yang akan membawa cahaya ilmu dan iman bagi Sumatera Barat dan Indonesia.
Reporter: Ilvan | Redaksi: Kabasurau.co.id
 








 
