Namun, dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, tidak satu pun Perusahaan Umum Daerah (Perumda) yang ikut serta membuka stand rekrutmen. Kondisi ini menimbulkan pertanyaan dari masyarakat, mengingat sejumlah Perumda di bawah Pemerintah Kota Padang memiliki potensi besar dalam penyerapan tenaga kerja lokal.
Menanggapi hal tersebut, Bapak Fadli Amran menjelaskan bahwa ketidakhadiran Perumda dalam kegiatan Job Fair 2025 bukan tanpa alasan. Menurutnya, perusahaan-perusahaan milik daerah saat ini telah memiliki jumlah karyawan yang cukup dan tidak sedang membuka rekrutmen baru.
“Memang beberapa bulan lalu sudah dilakukan pembukaan penerimaan karyawan baru dan semuanya sudah cukup saat ini. Makanya tidak ikut dalam Job Fair ini,” ujar Bapak Fadli saat diwawancarai usai membuka kegiatan di Gedung Youth Center, Rabu (12/11/2025).
Selain karena jumlah tenaga kerja yang sudah mencukupi, Bapak Fadli juga menyebut efisiensi anggaran menjadi salah satu pertimbangan utama. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kota Padang sedang berupaya mengefisienkan pengeluaran, termasuk di lingkup perusahaan milik daerah.
“Kita juga sedang melakukan efisiensi anggaran, dan untuk Perumda Air Minum saya targetkan pendapatannya pada tahun depan itu empat kali lipat,” kata Bapak Fadli.
Meski tidak diikuti oleh Perumda, kegiatan Job Fair 2025 tetap mendapat sambutan positif dari kalangan dunia usaha. Menurut Bapak Fadli, sejumlah perusahaan swasta turut berpartisipasi membuka stand perekrutan tenaga kerja. Perusahaan-perusahaan tersebut berasal dari sektor lokal maupun nasional yang mencari calon pekerja sesuai kebutuhan industri masing-masing.
“Ada perusahaan lokal dan ada juga beberapa perusahaan yang memfasilitasi untuk bekerja di luar negeri, membuka peluang bagi generasi muda untuk bekerja di Jepang dan Korea,” jelasnya.
Kegiatan ini juga menarik minat besar dari masyarakat. Berdasarkan data Pemerintah Kota Padang, hingga hari pertama pelaksanaan, sebanyak 1.500 pencari kerja telah mendaftarkan diri melalui platform resmi yang disediakan panitia.
“Kita berharap dengan program ini akan bisa mengurangi angka pengangguran di Kota Padang dan menambah peluang bekerja untuk generasi muda,” tutur Bapak Fadli dengan optimistis.
Dengan jumlah peserta yang tinggi dan dukungan dari sektor swasta, Job Fair 2025 diharapkan menjadi momentum strategis dalam memperluas kesempatan kerja di Kota Padang. Pemerintah Kota menegaskan komitmennya untuk terus memfasilitasi kolaborasi antara dunia usaha dan tenaga kerja agar pertumbuhan ekonomi daerah dapat berjalan secara inklusif dan berkelanjutan.
Reporter: Ilvan | Redaksi: Kabasurau.co.id
