Upaya pemulihan setelah banjir besar yang melanda beberapa wilayah di Kecamatan Nanggalo masih berlangsung intensif. Tim Tanggap Darurat Dar el Iman kembali turun ke lapangan untuk melaksanakan kegiatan pembersihan material lumpur dan pemasangan sumur bor sebagai bentuk dukungan langsung bagi warga terdampak. Kegiatan ini dilakukan sejak pagi hari dan melibatkan relawan serta asatidz yang tergabung dalam tim khusus penanganan bencana.
Kegiatan land clearing difokuskan pada pemukiman yang mengalami endapan lumpur cukup tebal. Banyak rumah warga tidak dapat ditinggali karena lantai dan dinding dipenuhi lumpur yang tertinggal setelah banjir surut. Untuk mempercepat pemulihan, Dar el Iman menurunkan dua tim yang bekerja di beberapa titik berbeda di Kecamatan Nanggalo. Kedua tim menangani kawasan dengan tingkat kerusakan paling signifikan berdasarkan laporan lapangan.
Selain pembersihan, pemasangan sumur bor juga menjadi prioritas. Sejumlah rumah warga kehilangan akses terhadap air bersih akibat kerusakan fasilitas air pascabencana. Tim teknis Dar el Iman menempatkan pemasangan sumur bor di salah satu titik permukiman yang terbesar dampaknya, guna memastikan kebutuhan air bersih dapat kembali terpenuhi, juga guna untuk memudahkan Land clearing karena membutuhkan air untuk menyemprot dan membersihkan. Pemasangan ini dilakukan dengan mempertimbangkan kondisi tanah, kedalaman sumber air.
Di wilayah Lapai dan sekitarnya, tim tambahan disiagakan untuk melakukan pembersihan lanjutan. Wilayah ini menjadi salah satu titik dengan laporan kerusakan cukup besar sehingga membutuhkan tenaga relawan dalam jumlah lebih banyak. Para relawan yang tinggal di sekitar lokasi turut dilibatkan untuk memperkuat kegiatan pembersihan, khususnya pada rumah warga yang tidak mampu melakukan penanganan secara mandiri.
Keberadaan tim di lapangan mendapat dukungan penuh dari masyarakat yang ikut bekerja sama membersihkan lingkungan sekitar. Banyak warga yang kehilangan harta benda dan akses fasilitas dasar sehingga kehadiran relawan Dar El Iman memberikan kontribusi besar dalam memulihkan kondisi permukiman. Kerja sama antara tim dan masyarakat mempercepat proses normalisasi aktivitas sehari-hari.
Dar El Iman memastikan bahwa kegiatan land clearing dan pemasangan fasilitas dasar akan terus dilanjutkan sesuai dengan kebutuhan di lapangan. Penanganan darurat direncanakan berlangsung beberapa hari ke depan, dengan fokus pada rumah-rumah yang mengalami kerusakan parah serta lingkungan yang masih tertutup material banjir. Upaya ini diharapkan dapat membantu warga bangkit kembali setelah bencana dan mempercepat pemulihan kondisi sosial maupun lingkungan.
Sebagai penutup, Yayasan Dar el Iman menegaskan komitmen untuk terus terlibat dalam penanganan dampak bencana di Nanggalo dan wilayah lain yang membutuhkan. Kehadiran relawan dan dukungan logistik diharapkan dapat memberikan rasa aman serta memperkuat semangat warga dalam menghadapi masa pemulihan.
.png)
