Wali Kota Pariaman, Bapak Yota Balad, menyampaikan bahwa bantuan tersebut menyasar peserta didik yang terdampak langsung bencana banjir serta siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu. Menurutnya, pemenuhan gizi anak menjadi prioritas agar proses belajar tetap berjalan dengan baik. Hal tersebut disampaikannya saat penyerahan bantuan secara simbolis kepada siswa di lokasi kegiatan.
“Bantuan ini ditujukan bagi peserta didik yang terkena banjir dan berasal dari keluarga kurang mampu. Kami ingin memastikan anak-anak tetap sehat dan terus bersekolah,” ujar Bapak Yota Balad dalam sambutannya pada Selasa siang.
Penerima bantuan terdiri dari siswa kelas VII dan VIII atau kelas 1 dan 2 SMP dari seluruh sekolah menengah pertama di Kota Pariaman. Untuk memastikan ketepatan sasaran, data penerima bantuan telah melalui proses verifikasi dan validasi oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Pariaman. Langkah tersebut dilakukan agar bantuan benar-benar diterima oleh siswa yang membutuhkan.
Adapun paket bantuan yang disalurkan meliputi bahan pokok atau sembako, roti, serta makanan sehat tambahan. Paket tersebut diharapkan dapat membantu kebutuhan pangan keluarga siswa selama masa pemulihan pascabencana. Selain itu, makanan sehat tambahan diberikan untuk mendukung asupan gizi anak-anak.
Penyaluran bantuan ini melibatkan sejumlah instansi terkait guna memastikan distribusi berjalan lancar dan tertib. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Disdikpora Kota Pariaman Ibuk Hertati Taher, Kepala BPBD Kota Pariaman Bapak Ferry Ferdian Bagindo, serta jajaran Tim Penggerak PKK dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Pariaman. Kehadiran lintas sektor ini menunjukkan sinergi pemerintah daerah dalam penanganan dampak bencana.
Pemerintah Kota Pariaman menegaskan komitmennya untuk terus memantau kondisi sektor pendidikan dan sosial pascabencana banjir. Pemerintah daerah memastikan bahwa layanan dasar masyarakat, khususnya di bidang pendidikan, tetap berjalan dan tidak terganggu. Langkah ini diharapkan dapat mempercepat pemulihan dan menjaga keberlanjutan pendidikan bagi generasi muda di Kota Pariaman.
Reporter: Ilvan | Sumber: Info Sumbar



